halal_inpromas@uin-suska.ac.id
PORTAL UIN

Seminar Internasional tentang halal system and Muslim Friendly Hospitality Service

Laboratorium Halal Teknik Industri UIN Sultan Syarif Kasim menjalankan fungsi lembaga dalam bentuk Tridarma Perguruan tinggi melaksanakan seminar internasional dengan tema “halal system and Muslim Friendly Hospitality Service” sebagai salah satu tugas pokok perguruan tinggi. Kegiatan ini juga dilakukan untuk mengedukasi dan memberikan informasi kepada para mahasiswa, calon entrepreneurship masa depan, serta pelaku UMKM. Permasalahan global masyarakat UMKM saat ini adalah adanya kewajiban sertifikasi Halal yang diinisiasi oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama RI. kewajiban sertifikasi halal akan dimulai untuk produk makanan, minuman, hasil sembelihan dan jasa penyembelihan, bahan baku, bahan tambahan pangan, dan bahan penolong untuk produk makanan dan minuman.

Peserta Seminar Internasional ini adalah Akademisi (dosen dan peneliti), Mahasiswa/pelajar, Pelaku usaha yang erat kaitannya dengan penerapan sistem dan manajemen Halal. Adapun Tim Penyelenggaraan Kegiatan ini antara lain dosen dan mahasiswa Prodi Teknik Industri UIN Suska Riau sebagai panitia pelaksana (SK terlampir) dengan Ketua Pelaksana adalah Misra Hartati, S.T., MT dan wakil Tengku Nurainun, S.T., M.T., Ph.D serta tim HALAL INDUSTRIAL PRODUCTION AND MANAGEMENT SYSTEM (HALAL-INPROMAS). Moderator seminar internasional adalah dosen Prodi Teknik Industri UIN Suska Riau Harpito, S.T., M.T dan melibatkan dosen lainnya sebagai narasumber internal diantaranya Wresni Anggraini, S.T., MM, Ph.D (Keynote Speaker 2), Melfa Yola, S.T., M.Eng (Keynote Speaker 3), serta Dr. Muhammad Najib bin Abdullah sebagai Narasumber internasional.

Hasil utama yang dicapai dari seminar ini adalah peningkatan pemahaman tentang standar halal dalam industri pariwisata, khususnya dalam konteks sistem layanan ramah Muslim. Para peserta seminar yang terdiri dari pelaku industri, akademisi, dan profesional mendiskusikan berbagai aspek teknis, legal, dan budaya dalam implementasi sistem halal di sektor industri dan UMKM. Penting untuk diingat bahwa standar halal tidak hanya berkaitan dengan makanan dan minuman, tetapi juga mencakup berbagai aspek lain seperti fasilitas dan layanan yang disesuaikan dengan kebutuhan wisatawan Muslim.

Leave a Reply